Powered By Blogger

Rabu, 27 April 2011

Kopetensi Agama Islam : Bab 5 Infak,Zakat,Wakaf dan Haji dalam agama islam

Infak,Zakat,Wakaf dan Haji dalam agama islam


·     Infak,zaka,haji, dan wakaf

1.     Infak
Infak yaitu memberikan sesuatu atau sumbangan, harta serta lainnya untuk jalan kebaikan. Misalnya memberikan seseorang uang untuk menambah keperluan kebutuhan operasional masjid. Harta dan infak penggunaannya intik kepentingan
kebaikan bersama dalam memajukan dan menyejahterakan umat. Dalam islam, pemberian ada beberapa macam. Misalnya sedekah,hadiah,hibah,zakat dan wakaf

     Zakat
Zakat berarti suci dan tumbuh dengan subur. Zakat adalah mengeluarkan sebagian harta benda sebagai sedekah wajib, sesuai perintah Allah Swt, kepada orang-orang yang telah memenuhi syarat-syaratnya dan sesuai pula dengan ketentuan islam. Zakat merupakan rukun islam yang ketiga

Macam-macam zakat dan ketentuannya
·        Zakat fitrah
Zakat fitrah adalah sedekah wajib yang dibayarkan menjelang idulfitri dengan beberapa ketentuan dan persyaratan.
Syarat-syarat wajib zakat fitrah :
1.     Orang yang mengeluarkan zakat harus beragama islam
2.     Pada waktu terbenam matahari terakhir bulan ramadhan orang tersebut sudah lahir atau masih hidup
3.     Orang tersebut mempunyai kelebihan harta untuk keperluan makan pada hari raya dan siang harinya, baik untuk diri dan keluarganya maupun untuk hewan peliharaan
·        Zakat mal
Harta yang wajib dikeluarkan zakatnya adalah
1.     Emas
2.     Hewan ternak
3.     Harta perdagangan
4.     Hasil tanaman dan buah-buahan
5.     Harta rikaz dan ma’adin
     
           Syarat-syarat wajib emas,perak dan harta perniagaan adalah sebagai berikut :
1.     Pemiliknya orang islam yang merdeka
2.     Merupakan milik pribadi dan menjadi hak penuh pemiliknya
3.     Sampai nisabnya
4.     Harta tersebut telah genap satu tahun


        Yang menerima zakat :
1.     Fakir dan miskin
2.     Amil
3.     Mualaf
4.     Budak belian
5.     Garimin
6.     Fisabilillah
7.     Ibnul sabil atau musafir


·        Haji
Secara harfiah, haji berarti menyengaja atau menuju. Maksud nya, sengaja mengunjungi Ka’bah dan Makkah untuk melakukan ibadah kepada Allah Swt.

Syarat-syarat haji
Untuk dapat melaksanakan ibadah haji,seseorang harus beragama islam,balig,berakal sehat,merdeka,memiliki kemampuan dalam hal biaya perjalanannya ketahan suci,kesehatannya,keamananya,dan nafkah bagi keluarga yang di tinggalkannya.

Rukun haji
Rukun haji adalah perbuatan-perbuatan yang dilaksanakan dalam ibadah haji. Apabila salahsatu tidak dilaksanakan, ibadah hajinya menjadi tidak sah. Rukun-rukun haji tersebut adalah :
1.     Ihram
2.     Wukuf di Padang Arafah
3.     Tawaf Ifadah
4.     Sai antara Safa dan Marwah
5.     Mencukur rambut kepala atau memotongnya sebagian
6.     Tertib

Wajib haji
Wajib haji adalah perbuatan-perbuatan yang wajib dilakukan dalam melaksanakan ibadah haji. Apabila salah satu wajib haji di tinggalkan, haji tetap sah, tetapi orang yang melaksanakan wajib membayar Dam atau denda. Wajib haji tersebut adalah
1.     Memulai Ihram dan Miqat
2.     Melempar Jumroh
3.     Menginap atau mabit di Muzdalifa
4.     Menginap atau mabit di Mina
5.     Tawaf Wadak

·        Wakaf
Wakaf berarti menahan atau menghentikan. Maksudnya adalah menghentikan pemindahan hak milik dari suatu hak yang bermanfaat dan tahan lama dengan cara menyerahkan harta itu kepada pengelola.
Wakaf merupakan salah satu dari tiga amalan yang akan terus mengalirkan pahala walaupun orang yang mengerjakannya telah meninggal dunia. Amalan tersebut di sebut juga amalan jariah. Rasulullah Saw bersabda “apabila seorang manusia mati,terputuslah amalannya kecuali tiga perkara, yakni sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak soleh yang mendo’akan kedua orangtua nya “

Syarat-syarat wakaf adalah sebagai berikut
1.     Harta wakaf terus di serahkan untuk selama-lama nya
2.     Harta wakaf tidak boleh di tarik kembali
3.     Hendaklah jelas kepada siapa di wakafkan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar